Cara Mengatasi Konflik Dalam Hubungan

Encrypting your link and protect the link from viruses, malware, thief, etc! Made your link safe to visit.

loading...
cara menghadapi masalah dengan teman, orang tua dan pacar, cara mengatasi konflik berkepanjangan, Cara Mengatasi Konflik Dalam Hubungan
Setiap hubungan baik persahabatan, keluarga, romantisme ataupun hubungan kerja dapat berpotensi hancur dikarenakan adanya konflik. Solusi terbaiknya adalah untuk tidak mengabaikan konflik. Kita perlu menyelesaikan masalah yang kita hadapi saat ini, jika tidak masalah dapat muncul kembali kapan saja.

Hal yang dapat kita lakukan untuk mengatasi masalah dalam hubungan adalah merubah diri kita dan sikap kita. Kita tidak bisa mengharapkan orang lain untuk berubah, tapi kita bisa menangangi konflik dalam hubungan dengan menciptakan suasana yang lebih harmonis. Menyelesaikan konflik dalam hubungan adalah salah satu kemampuan yang harus dimiliki semua orang agar hubungan kita dengan orang yang kita cintai selalu harmonis dan romantis.

Melihat Masalah Tidak Hanya Dari Sudut Pandang Kita

Jika kita menghadapi masalah yang rumit, penting bagi kita untuk melihat masalah dari sudut pandang orang lain. Kita tidak harus setuju dengan cara pandang orang lain, tetapi kita mencoba untuk melihat masalah dari sudut pandang yang berbeda. Hal ini dapat membantu kita untuk memahami pola pikir orang lain. Jika kita bisa melakukan  hal ini, kita mungkin mengerti penyebab ia bertindak seperti itu. Jika kita hanya melihat sesuatu dari sudut pandang kita saja, konflik yang terjadi akan semakin dalam dan berlarut-larut.

Toleransi

Penyebab utama konflik dalam hubungan adalah ketika kita mengharapkan orang untuk berperilaku dengan cara tertentu. Masalah timbul ketika orang tersebut gagal memenuhi harapan kita. Kita harus toleran terhadap kesalahan dan keterbatasan mereka. Hal ini terutama berlaku bagi orang tua yang memiliki harapan tinggi terhadap anak-anak mereka dalam menjalani kehidupan mereka.

Mengatasi Kemarahan

Menanggapi situasi dengan kemarahan kita hanya akan memperburuk masalah yang tejadi. Kemarahan menimbulkan perasaan melawan dan kecaman terhadap orang lain dan mendorong orang lain untuk merespon dengan kemarahan pula. Jika kita merasa marah, cara terbaik adalah menghindari berbicara atau berdebat untuk sementara waktu. Kita harus menenangkan kemarahan kita sebelum menghadapi orang lain. Konflik hanya akan diperburuk oleh kemarahan. Begitu pula jika kita menghadapi kemarahan seseorang kita tidak boleh merespon dengan kemarahan atau lebih baik diam dari pada membuat amarahnya semakin menjadi-jadi.

Rasa Nyaman dan Ketenangan Batin

ketika kita jauh dari rasa nyaman dan ketenangan batin, hubungan kita menjadi lebih sulit untuk dijalani. Masalah akan timbul ketika kita tidak merasa nyaman dengan diri kita, dan hal itu dapat membuat kita menghakimi orang lain. Kita merasa diri kita lebih baik, menyebabkan kita mudah mengkritik orang lain. Kita mungkin tidak sadar akan hal ini. Ketika kita bisa merasa damai dan tenang dengan diri kita sendiri hubungan baik akan terjalin dengan sendirinya. Kita tidak akan bergantung pada orang lain untuk memberikan kenyamanan dan ketenangan, justru kita cenderung memiliki pandangan simpatik dan positif. Sering kali kita menyalahkan hubungan yang buruk pada orang lain. Sebenernya satu-satunya hal yang dapat kita lakukan adalah melakukan hal untuk memperbaiki diri kita sendiri. Jika kita meningkatkan ketenangan batin hubungan kita pasti akan meningkat pula.

Berbicara

Ketika situasi tegang muncul, berbicara dapat menjadi cara yang paling efektif untuk mengatasi masalah. Ketika berbicara kita harus mencoba untuk berkomunikasi pada hal-hal positif.

Cara Pandang

Jangan marah hanya karena hal-hal kecil. Jika kita marah ketika seseorang melakukan kesalahan kecil, bagaimana kita akan bereaksi ketika ia melakukan sesuatu yang benar-benar buruk?

Sadar Akan Kesalahan

Kadang penting untuk membuat orang lain sadar akan masalah yang telah ia ciptakan. Jika kita merasa orang lain terus menerus melakukan sesuatu yang salah, kita perlu membuat ia menyadari perilakunya. Mencoba untuk membuat ia menyadari bahwa tindakannya menyebabkan rasa sakit kepada orang lain. Tapi, kita perlu melakukannya dengan cara tidak membuat dia merasa terlalu bersalah. Beri mereka waktu dan dorongan untuk membuat perubahan.

Tidak Ada Konflik Yang Sulit 

Jika kita bersedia untuk mengubah sikap kita, kita dapat menjalin hubungan harmonis bahkan dengan orang yang sulit. Yang terpenting disini adalah untuk selalu menjadi positif dan melupakan masa lalu.

1 Komentar untuk "Cara Mengatasi Konflik Dalam Hubungan"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel